JMNpost.com | Surabaya, - Warga di kawasan Kertomenanggal, Surabaya, Sabtu sore (20/9/2025) sempat dikejutkan oleh kehadiran sejumlah aparat yang mendatangi sebuah rumah kos di Jalan Kertomenanggal X-A. Dari informasi yang dihimpun, kedatangan aparat tersebut diduga terkait penangkapan seorang warga berinisial V yang disebut-sebut melakukan pemerasan terhadap seorang perwira muda Akademi Angkatan Laut (AAL).
Menurut keterangan warga sekitar, sekitar pukul 14.20 WIB beberapa petugas berseragam terlihat berkoordinasi dengan Babinsa dan Bhabinkamtibmas setempat sebelum menuju rumah kos “Smart Home 2” di kawasan tersebut. “Awalnya kami kira ada razia, ternyata mereka mencari seseorang di lantai dua kamar 14,” ujar Nurul, Ketua RT setempat, saat ditemui di lokasi.
Beberapa menit kemudian, petugas terlihat membawa seseorang keluar dari kamar tersebut untuk dimintai keterangan di kantor Koramil Gayungan. Warga yang menyaksikan kejadian itu menyebut suasana berjalan tertib tanpa perlawanan. “Nggak ada keributan, cuma ramai sedikit karena banyak orang datang,” tambah seorang penghuni kos lain yang enggan disebut namanya.
Dari keterangan sumber di lapangan, diketahui bahwa V merupakan warga asal Blitar yang sudah sebulan tinggal di rumah kos tersebut. Ia diduga melakukan pemerasan terhadap seorang perwira muda AAL berinisial R, dengan ancaman akan menyebarkan rekaman pribadi melalui media sosial. Dugaan pemerasan itu kemudian dilaporkan, hingga akhirnya dilakukan penelusuran dan pengamanan oleh petugas keamanan AAL yang berkoordinasi dengan aparat wilayah setempat.
Informasi yang diperoleh JMNpost.com menyebutkan bahwa kasus tersebut kini telah diselesaikan secara kekeluargaan. Pihak yang diduga melakukan pemerasan telah membuat surat pernyataan serta menghapus sejumlah akun media sosial yang digunakan dalam aksinya. Meski begitu, warga sekitar mengaku tetap terkejut karena peristiwa itu melibatkan unsur militer dan dilakukan di lingkungan pemukiman yang selama ini tergolong tenang.
“Baru kali ini ada kejadian begitu. Biasanya anak kos di sini orang kerja atau kuliah, nggak nyangka aja,” tutur warga lainnya.
Sementara itu, hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak Akademi Angkatan Laut maupun kepolisian terkait peristiwa tersebut. Namun dari pantauan di lapangan, situasi di sekitar lokasi sudah kembali normal dan aktivitas warga berlangsung seperti biasa.
Post a Comment