Abrasi Laut Menggerus Teupin Nyareng, Dua Rumah Warga Ambruk ke Laut

JMNpost.com | Aceh Timur Abrasi laut kembali mengancam permukiman warga di Gampong Teupin Nyareng, Kecamatan Idi Rayeuk, Aceh Timur. Dalam dua malam terakhir, gelombang pasang menghantam garis pantai hingga menggerus permukiman dan merobohkan dua rumah warga.

Sejumlah warga menyebut, abrasi di kawasan itu sudah berlangsung lama dan semakin parah setiap tahun.

“Sudah lama terjadi, tapi dua malam terakhir sudah merobohkan rumah warga,” ujar M. Rizal, warga Dusun Timur, Gampong Teupin Nyareng, yang juga berprofesi sebagai kurir Shopee, Rabu (5/11/2025) Malam sekira pukul 11:45 Wib

Menurut Rizal, kerusakan akibat abrasi tidak hanya kali ini terjadi. Sebelumnya, beberapa rumah warga juga pernah hancur diterjang ombak besar, namun hingga kini belum ada tindakan nyata dari pemerintah untuk menangani kondisi tersebut.

“Pemerintah pernah turun melihat langsung, tapi sampai sekarang belum ada tindakan untuk pasang batu di tepi laut,” tambahnya.

Warga berharap pemerintah segera menurunkan program penanganan abrasi di wilayah Teupin Nyareng, terutama dengan pembangunan batu penahan ombak atau tanggul di sepanjang garis pantai. Mereka khawatir, jika dibiarkan berlarut, abrasi akan terus merusak pemukiman dan mengancam keselamatan penduduk setempat. “Harapan kami bisa dipasang batu untuk menahan banjir dan ombak di daerah Teupin Nyareng,” ujar Rizal.

Abrasi yang terus menggerus kawasan pesisir itu kini menjadi ancaman serius bagi warga. Sementara itu, hingga berita ini diturunkan, pihak Dinas PUPR Aceh Timur belum dapat dikonfirmasi terkait langkah penanganan abrasi di wilayah tersebut.