Covid-19 Kembali Mengancam Hong Kong, Kematian Meningkat Tajam

JMN
Foto by cnnindonesia.com

JMNpost.com | Hongkong, - Dalam empat pekan terakhir, Hong Kong kembali menghadapi lonjakan kasus Covid-19 dengan 30 orang dilaporkan meninggal dunia. Informasi ini disampaikan oleh Pusat Proteksi Kesehatan Hong Kong yang mencatat adanya peningkatan angka kasus positif.

Berdasarkan data terbaru, tingkat positif Covid-19 di Hong Kong melonjak dari 6,2 persen menjadi 13,7 persen sejak awal April. Peningkatan ini terdeteksi melalui sampel tes yang dikumpulkan secara proporsional. Selain itu, pantauan terhadap sampel saluran pembuangan dan pasien klinik juga menunjukkan adanya kenaikan.

Edwin Tsui Lok-kin, pengawas Pusat Proteksi Kesehatan Hong Kong, menjelaskan bahwa tren peningkatan kasus ini diprediksi akan terus berlanjut dalam beberapa pekan ke depan. "Kami memperkirakan angka kasus akan tetap tinggi dalam waktu dekat," ujarnya.

Dari 81 pasien yang mengalami kondisi berat akibat Covid-19, 30 di antaranya meninggal dunia. Sebagian besar korban adalah lansia berusia 65 tahun ke atas dengan mayoritas memiliki penyakit penyerta. Hanya satu pasien yang diketahui menerima vaksin booster dalam empat bulan terakhir.

Tsui mengimbau warga, terutama mereka yang berisiko tinggi seperti lansia dan penderita penyakit kronis, untuk segera mendapatkan vaksinasi guna mengurangi risiko fatalitas.

Sementara itu, Profesor Lau Yu Lung dari Universitas Hong Kong menilai dampak lonjakan kali ini tidak seberat periode 2023 dan 2024. Namun, ia memperingatkan bahwa transmisi virus di masyarakat masih tinggi, tercermin dari hasil pemantauan saluran pembuangan yang mencatat hampir 700 ribu salinan gen per liter, lebih tinggi dibandingkan puncak sebelumnya.

"Angka ini menunjukkan tingkat penularan yang masih aktif di masyarakat," jelas Yu Lung.

Post a Comment

Previous Post Next Post