![]() |
Bupati Aceh Utara saat mendatangi kantor pemadam kebakaran. Foto Arif Firdaus |
JMNpost.com | Aceh Utara, - Kebakaran yang melanda Desa Alue Bili Rayeuk, Kecamatan Baktiya, Rabu (28/5/2025), merenggut nyawa seorang anak laki-laki berusia tujuh tahun. Tragedi ini memicu respons cepat dari Bupati Aceh Utara, Ismail A Jalil, yang langsung turun ke lokasi.
Pada Kamis (29/5/2025), Bupati yang akrab disapa Cek Mad itu melakukan inspeksi mendadak ke Pos Pemadam Kebakaran Alue Bili Rayeuk. Di hadapan petugas dan warga, ia tampak geram atas dugaan kelalaian para personel damkar yang dinilai lamban merespons kebakaran tersebut.
Menurut informasi yang diterima, dari delapan petugas piket yang seharusnya berjaga saat kejadian, hanya dua orang yang berada di tempat.
“Dari delapan petugas piket, yang hadir cuma dua orang. Yang lain ke mana? Ini menyangkut nyawa manusia. Kalau tidak sanggup bekerja, lebih baik pulang saja. Masih banyak orang lain yang ingin bekerja,” kata Ismail dengan nada tinggi.
Tak hanya itu, Bupati juga menginstruksikan agar seluruh anggota piket yang tidak hadir saat insiden kebakaran tersebut untuk segera menghadap dirinya di Kantor Bupati Aceh Utara.
“Besok dua regu piket harus menghadap saya. Mereka akan saya pecat,” tegasnya di hadapan masyarakat yang berkumpul di lokasi.
Warga setempat menyambut langkah tegas tersebut dengan harapan agar pelayanan pemadam kebakaran dapat diperbaiki demi keselamatan bersama.
Reporter: Arif Firdaus
Post a Comment